Menurutsaya novel "Surat Kecil Untuk Tuhan" ini tidak ada, karena novel ini menceritakan kisah nyata seorang remaja putri yang bernama "gita sesa wenda cantika" dalam melawan sakit kangker dideritanya, dan di dalam novel penggunaan bahasa tidak berbelit-belit sehingga mempermudah para pembaca untuk dapat menghayati novel "Surat Kecil
Contoh Kritik Sastra Novel Perahu Kertas, Surat Kecil Untuk Tuhan – Di bangku sekolah menengah, kamu akan mempelajari materi seputar kritik sastra dalam pelajaran bahasa Indonesia. Biasanya, kritik sastra ini memuat tentang penilaian atau pemberian keputusan dari seseorang tentang kualitas suatu karya sastra. Untuk lebih memahami seputar kritik sastra, dalam artikel ini sudah dirangkumkan contoh kritik sastra dua novel populer yang bisa kamu jadikan sebagai referensi. Berikut Contoh Kritik Sastra Novel Perahu Kertas dan Surat Kecil Untuk TuhanDaftar IsiBerikut Contoh Kritik Sastra Novel Perahu Kertas dan Surat Kecil Untuk TuhanContoh Kritik Sastra Novel Perahu KertasContoh Kritik Sastra Novel Surat Kecil Untuk Tuhan Daftar Isi Berikut Contoh Kritik Sastra Novel Perahu Kertas dan Surat Kecil Untuk Tuhan Contoh Kritik Sastra Novel Perahu Kertas Contoh Kritik Sastra Novel Surat Kecil Untuk Tuhan Tahukah kamu bahwa dibalik keindahan sebuah karya sastra dibutuhkan juga sebuah kritik guna memperindah dan menyempurnakan hal-hal yang masih dirasa kurang tepat. Nah, kritik sastra sendiri merupakan analisis terhadap suatu karya sastra untuk mengamati atau menilai kelebihan dan kekurangan suatu karya secara objektif. Lebih luasnya lagi, Widyamartaya dan Sudiati berpendapat bahwa kritik sastra merupakan pengamatan yang teliti, perbandingan yang tepat, dan pertimbangan yang adil terhadap baik dan buruknya kualitas, nilai, serta kebenaran suatu karya sastra. Di samping itu, penulis dari karya tersebut pun akan memperoleh masukan yang bersifat membangun karya tersebut. Nah, kira-kira kamu sudah lumayan paham belum mengenai kritik sastra? Supaya kamu lebih memahami lagi, yuk kita lihat dua contoh dari kritik sastra novel di bawah ini. Contoh Kritik Sastra Novel Perahu Kertas Di bawah ini merupakan contoh kritik sastra novel berjudul Perahu Kertas karya Dewi Lestari yang dikutip dari laman Merupakan novel best seller karya Dewi Lestari yang terbit pada tahun 2009, Perahu Kertas bertemakan drama romantis. Novel ke-6 dari Dewi Lestari atau yang populer dengan nama Dee’ ini mengisahkan tentang seorang remaja bernama Keenan yang baru lulus SMA di Amsterdam dan terpaksa harus pulang ke Indonesia . Keenan pun melanjutkan kuliahnya di Fakultas Ekonomi si salah satu perguruan tinggi di Bandung, mengingat sang ayang mengiginkan ia menjadi seorang pebisnis kelak. Padahal, Keenan ingin sekali menjadi seorang pelukis. Bakal melukis Keenan ia dapatkan dari sang Ibu yang juga jago melukis. Di sisi lain, ada seorang karakter perempuan bernama Kugy yang berkuliah di Fakultas Sastra dan bercita-cita ingin menjadi seorang juru dongeng. Keenan dan Kugy dipertemukan oleh Eko dan Noni. Dimana Eko adalah sahabat Keenan, dan Noni adalah sahabat Kugy. Selepas perkenalan itu, Keenan dan Kugy akhirnya semakin akrab dan bersahabat. Seiring berjalannya waktu, kedekatan keduanya tanpa disadari sudah menumbuhkan rasa saling suka. Namun, di antara Keenan maupun Kugy tidak ada yang pernah mau mengungkapkan perasaan satu sama lain. Unsur Intrinsik Novel Unsur instrinsik merupakan unsur-unsur yang membangun sebuah cerita dari dalam cerita itu sendiri. Diketahui, unsur instrinsik dalam sebuah karya sastra meliputi cerita, alur, setting, penokohan, sudut pandang cerita, amanat hingga pesan dalam karya sastra tersebut. Di bawah ini adalah unsur-unsur instrinsik dari novel Perahu Kertas 1 Tema Novel berjudul Perahu Kertas ini mengusung tema tentang persahabatan dan percintaan diantara dua tokoh utamanya, yakni Keenan dan Kugy. 2 Setting Beberapa latar tempat yang dihadirkan penulis dalam cerita novel ini adalah a. Stasiun Senen, Jakarta ketika Noni, dan Kugy menjemput Kawasan Ubud, Bali ketika Keenan meninggalkan Jakarta dan menetap di rumah Pak Wayan di Salah satu kantor di Jakarta yang merupakan tempat Kugy Pantai Ancol momen ketika Kugy putus dengan pacarnya yang bernama Remigius. 3 Latar waktu Latar waktu dari kisah novel Perahu Kertas ini sangat beragam, meliputi waktu dari pagi, siang, dan juga malam hari. Adapun latar suasana yang dibangun oleh penulis dalam novel Perahu Kertas ini, antara lain a. Menyakitkan ketika Kugy mengetahui bahwa Keenan akan dijodohkan dengan sepupu Noni bernama Menegangkan ketika diantaranya ketika Remigius dan Luh De mengetahui bahwa kekasih mereka ternyata mencintai orang lain. c. Menyenangkan ketika Kugy mengajar muridnya di Sekolah Mengharukan ketiga Keenan dan Kugy akhirnya dapat bersatu dalam ikatan pernikahan. 4 Alur Alur cerita dalam novel Perahu kertas ditulis menggunakan alur campuran. Di mana alur campuran merupakan kombinasi antara alur maju dan beberapa adegan flashback alur mundur. 5 Gaya Bahasa Penulis menggunakan gaya bahasa sehari-hari bahasa Indonesia yang tidak formal. Di beberapa bagian juga ditemukan adanya penggunaan majas, seperti majas personifikasi dalam kalimat “Perahu itu bagaikan bertanya-tanya padaku”. 6 Amanat Amanat yang dapat dipetik dari novel ini adalah terkait keyakinan tentang jodoh, bahwa jikalau memang berjodoh maka sejauh apapun tetap akan bertemu. Selain itu, sikap sabar, tabah, dan tidak mudah berputus atas segala permasalahan hidup yang menimpa. Persahabatan antara Keenan dan Kugy mulai merenggang ketika Noni berniat untuk menjodohkan Keenan dengan Wanda, sepupunya. Mengetahui hal itu, Kugy hanya bisa terdiam dan menyebunyikan rasa cemburunya. Kugy pun mulai mencoba untuk menyibukkan diri dengan menjadi guru relawan di sebuah sekolah darurat bernama Sakola Alit. Hal itu membuat Kugy dan Keenan jarang bertemu lagi. Sementara itu, Kenenan juga melanjutkan hobi melukisnya, bahkan ia mampu menjual beberapa lukisannya. Namun, ketika Keenan tahu bahwa yang selama ini membeli lukisannya adalah Wamda, seketika hubungan keduanya hancur begitu saja. Keenan pun kemdian memutuskan untuk meninggalkan Jakarta dan berpindah ke Bali, tepatnya di Ubud. Di sana ia tinggal bersama Pak Wayan yang merupakan mantan pacar ibunya. Tanpa disengaja, Keenan bertemu dengan keponakan Pak Wayan yang anggun dan lembut di Bali bernama Luhde Laksmi. Luh hadir di hidup Keenan ketika ia sedang terpuruk dan memberikan semangat untuk Keenan melanjutkan mimpinya. Selang beberapa tahun kemudian, Kugy mulai merasa kesepian tanpa kehadiran sahabat-sahabatnya. Kugy pun mulai mencoba melamar kerja di kantor milik sahabat dari kakaknya bernama Remigius Aditya. Hanya dalam jangka waktu beberapa bulan saja, keberadaan Kugy di kantor tersebut ternyata bisa meningkatkan performa kantor. Remigius pun diam-diam menaruh hati kepada Kugy, hingga akhirnya ia menyatakan perasaannya dan Kugy pun menerima cintanya. Suatu ketika, kondisi ayah Keenan semakin memburuk sehingga memaksa Keenan untuk harus kembali ke Jakarta guna melanjutkan perusahaan milik ayahnya. Tiba di Jakarta, Keenan pun bertemu kembali dengan Kugy, Noni, dan Eko. Persahabat mereka yang sudah lama terputus pun akhirnya terjalin kembali. Hingga kemudian, Keenan mengetahui bahwa Kugy telah lama memendam rasa padanya, sama seperti apa yang ia rasakan. Akhirnya, persahabatan antara Kugy dan Keenan berujung pada pernikahan. Unsur Ekstrinsik Novel Unsur ekstrinsik karya sastra merupakan unsur-unsur yang membangun karya sastra dari luar. Dalam novel Perahu Keras ini terdapa beberapa unsur ekstrinsik yang menonjol, seperti konflik antara orang tua dan anak dan budaya ngekos remaja yang sedang menempuh kuliah. Kelebihan Novel Novel Perahu Kertas punya kelebihan yang membuat karya sastra ini menarik untuk dibaca, yakni pemilihan temanya yang sangat dekat dengan realitas banyak orang, khususnya anak muda. Oleh karena itu, tak heran jika cerita dalam novel ini mampu menghanyutkan para pembacanya. Selain itu, novel ini juga punya gaya bahasa dan penceritaan yang ringan, lugas, serta sesuai dengan kondisi masyarakat. Hal ini membuat cerita dan pesan dalam novel Perahu Kertas mudah dipahami serta dinikmati oleh pembacanya dari berbagai kalangan usia. Tak hanya sampai disitu saja, penggambaran karakter, kemudian nama tokoh yang unik, penyajian latar yang rinci tapi tidak berlebihan, serta alur cerita yang kreatir membuat pembaca dapat menghadirkan imajinasinya selama membaca novel ini. Kelebihan lainnya adalah terdapat nilai-nilai positif yang termuat dalam novel Perahu Kertas ini, dimana novel ini tidak hanya mengisahkan tentang percintaan remaja saja, namun juga termuat dinamika hidup tokoh-tokoh di dalam cerita yang mengajarkan tentang banyak hal. Misalnya seperti persahabatan, hubungan dengan orang tua, tanggung jawab, serta sikap tidak mudah putus asa dalam mengejar mimpi. Kekurangan Novel Kekurangan novel Perahu Kertas adalah terlalu banyak menggunakan setting yang malah bisa menyebabkan kebingungan pembaca. Oleh karena itu, ketika menikmati novel ini diperlukan fokus dan konsentrasi yang cukup. Selain itu, ada juga beberapa bagian novel yang terkesan monoton sehingga bisa menimbulkan kebosanan bagi pembacanya. Contoh Kritik Sastra Novel Surat Kecil Untuk Tuhan Di bawah ini merupakan contoh kritik sastra novel berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan karya Agnes Danovar Judul Surat Kecil Untuk TuhanPenulis Agnes DanovarPenerbit Inandra PublishedJumlah Halaman 232 Halaman Sinopsis Novel berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan diangkat dari kisah nyata seorang gadis bernama Gita Sesa Wanda Cantika yang merupakan mantan penyanyi cilik di era tahun 1998-an. Di dalam novel ini, sosok utamanya bernama Keke atau Gita Sesa Wanda Cantika. Keke dinyatakan mengidap penyakit jenis kanker ganas yang langka. Bahkan, kasus Keke merupakan kasus kanker pertama yang ada di Indonesia dan menjadi perdebatan besar di kalangan kedokteran. Menurut studi penelitian, jenis kanker yang diderita Keke harusnya hanya bisa menyerang orang tua, bukan pada remaja seusia Keke. Setelah melakukan kemoterapi selama beberapa kali, penyakit Keke akhirnya dinyatakan sembuh. Kesembuhan Keke menjadi sebuah prestasi yang membanggakan bagi semua dokter-dokter di belahan dunia. Namun, selang beberapa tahun kanker itu kembali lagi dan menyerang bagian wajah kanan Keke. Kali ini, kanker sudah sangat ganas dan kebal akan bahan kimia. Hingga lambat laun penyakit Keke pun semakin parah sehingga kondisinya semakin memburuk. Keke sempat mengalami koma selama 3 hari, hingga akhirnya pada tanggal 25 Desember ia dinyatakan meninggal dunia. Tepat pada waktu ia selesai menunaikan ibadah puasa dan Idul Fitri terakhir bersama teman-temannya dan keluarganya. Unsur Intrinsik Novel Tema Novel berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan ini mengusung tema tentang semangat dan perjuangan hidup seorang remaja melawan kanker ganas. Alur plot Alur maju Tokoh Tokoh-tokoh di dalam novel “Surat Kecil untuk Tuhan”, adalah Keke, ayah Keke, Andi, Pak Iyus, Bibi, Kak Kiki, Angel, Dr. Adi Kusuma dan Prof Muklis. Latar Tempat Penggambaran lantar tempat dalam novel Surat Kecil Untuk Tuhan, yakni di kota Jakarta tepatnya di kawasan Green Garden-Jakarta menuju ke Pedagang Kaki lima. Gaya bahasa Penulis menggunakan gaya bahasa sehari-hari bahasa Indonesia yang tidak formal, serta tanpa adanya unsur repitif yang membosankan. Analisis Mimetik Perjuangan Analisis Religius Keke digambarkan sebagai seorang gadis yang taat pada agama dan selalu berdoa kepada Tuhan untuk meminta kekuatan dan kesabaran. Kelebihan Novel Novel Surat Kecil Untuk Tuhan punya kelebihan yang membuat karya sastra ini menarik untuk dibaca, yakni diangkat dari kisah nyata. Dimana sosok Keke digambarkan tegar dan kuat serta memiliki semangat hidup yang tinggi. Oleh karena itu, tak heran jika cerita dalam novel ini mampu menghanyutkan para pembacanya. Kelemahan Novel Kekurangan novel Surat Kecil Untuk Tuhan adalah terlalu banyak kata-kata tersirat sehingga bisa menimbulkan kebingungan bagi pembacanya dalam meanfsirkan maknanya. Nah, itulah informasi yang bisa Mamikos bagikan kepada kamu terkait contoh kritik sastra pada novel Perahu Kertas and Surat Kecil Untuk Tuhan. Semoga dua contoh kritik sastra di atas bisa membantu kamu dalam memahami materi kritik sastra ya! Jika kamu butuh informasi menarik lainnya seputar kritik sastra, kamu bisa kunjungi situs blog Mamikos dan temukan informasinya di sana. Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta
Kekegadis yang di ceritakan di dalam novel adalah seorang penderita kanker ganas yang menyerang bagian wajah. Rabdomiosarkoma atau kanker jaringan lunak yang pertama kali di Indonesia. Keke atau Gita Sesa Wanda Cantika adalah gadis remaja berusia 13 tahun yang divonis memiliki penyakit kanker mematikan yang berkembang dalam waktu 5 hari. Kanker jaringan lunak itu menggerogoti bagian wajahnya, kanker tersebut sebesar bola tenis sehingga terlihat buruk menjadi seperti monster.
Ceritayang ada di dalam novel ini diangkat dari kisah nyata sehingga amat menyentuh hati para pembaca. Keke adalah seorang anak yang cantik dan pandai, ia aktif dalam berbagai ekstrakulikuler di sekolah. Download Novel Surat Kecil Untuk Tuhan 232 Halaman Berikut informasi sepenuhnya tentang kelebihan dan kekurangan film surat kecil untuk tuhan.
Kelebihannovel surat kecil untuk Tuhan ini adalah menyadarkan kita bahwa segala cobaan yang diberikan Tuhan adalah sebuah keharusan yang harus dijalankan dengan rasa syukur dan beriman. Walau pada akhirnya ia menyerah namun ia tidak kalah karena penyakit itu ia pun menuliskan surat terakhirnya kepada Tuhan yang ia beri judul surat kecil untuk
ContohResensi Novel Surat Kecil Untuk Tuhan : 1. IDENTITAS BUKU Judul Buku /Novel : Surat Kecil Untuk Tuhan Penterjemah : - Penerbit : Inandra Published Tahun Terbit : 2008 Cetak : Jakarta,September 2011 Edisi : Ke - 8 KELEBIHAN,KEKURANGAN DAN KELEMAHAN Kelebihan buku :
KESIMPULAN Buku yang berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan adalah sebuah kisah nyata yang penuh ispiratif, diangkat dari sebuah perjalanan panjang gadis remaja bernama Gitta sesa wanda cantika atau sering dipanggil Keke. Kisah ini mengajarkan tentang kehidupan diujung pengharapan dimana Keke yang divonis kanker ganas berjuang untuk hidup.
Kekurangan kekurangan dari novel ini yaitu masih ada penulisan kata yang salah, dan juga ada penulisan yang kurang menarik dan masih sulit untuk dimengerti. Rumusan kerangka buku. bagian 1. Di bagian 1 memperkenalkan tokoh utama dari novel yg berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan yaitu Gita Sesa Wanda cantika atau yang di sebut "keke".
thlxF. 5nbzs748ur.pages.dev/3445nbzs748ur.pages.dev/3515nbzs748ur.pages.dev/315nbzs748ur.pages.dev/535nbzs748ur.pages.dev/2955nbzs748ur.pages.dev/455nbzs748ur.pages.dev/1585nbzs748ur.pages.dev/1705nbzs748ur.pages.dev/52
kekurangan dan kelebihan novel surat kecil untuk tuhan